Kenapa harus melakukan riset market?
Pertama kali kita ingin membuat sebuah brand, pastinya kita datang dengan ide. Ide ini biasanya masih belum matang, hanya berupa asumsi. Nah, agar asumsi ini bisa valid, maka harus dibuktikan lewat riset terlebih dahulu. Dari hasil riset, diketahui apakah ide ini layak diteruskan menjadi sebuah brand atau tidak. Kalaupun sulit untuk direalisasikan, kenapa? Dan kira-kira kalau kita ngotot agar ide ini tetap berjalan, kira-kira langkah apa yang harus kita kerjakan nantinya?
Lewat manual book Brand Research (dibedah) ini, bedah brand ingin menyajikan informasi mengenai bagaimana riset dapat membantu kita untuk menentukan konsep branding yang jelas, dan bagaimana cara untuk melakukan riset dengan sederhana dan mudah untuk dipraktekkan. Buku ini cocok untuk siapa saja yang ingin mendalami secara lebih serius tentang cara membuat riset untuk brand. Entah jika kamu adalah brand owner, brand manager, ataupun desainer yang mendesain keperluan visual identity dari brand.
Apakah UMKM friendly?
Ya. Buku ini cocok untuk brand skala menengah (UMKM), dan mungkin akan kurang cocok jika brandmu termasuk dalam skala nasional atau multi nasional, meski prinsip-prinsip yang digunakan sebenarnya tetap sama.
Informasi manual book:
- Judul: Brand Research (dibedah)
- Tebal: 76 halaman manual book + 31 halaman worksheet
- Level: basic
“Brand research is the compass that guides your strategy, ensuring that every decision is aligned with the needs and desires of your audience, and setting the foundation for lasting success.”
Reviews
There are no reviews yet